PENGARUH PEMBERIAN JUS TOMAT TERHADAP TEKANAN DARAH PADA LANSIA PENDERITA HIPERTENSI DI DESA KOLOMAYAN WONODADI BLITAR TAHUN 2021

Mawati, Luluk Wahyu (2021) PENGARUH PEMBERIAN JUS TOMAT TERHADAP TEKANAN DARAH PADA LANSIA PENDERITA HIPERTENSI DI DESA KOLOMAYAN WONODADI BLITAR TAHUN 2021. PENGARUH PEMBERIAN JUS TOMAT TERHADAP TEKANAN DARAH PADA LANSIA PENDERITA HIPERTENSI DI DESA KOLOMAYAN WONODADI BLITAR TAHUN 2021.

[img] Text (ABSRACT)
LULUK (B).pdf - Published Version

Download (383kB)
[img] Text (JOURNAL)
JURNAL_LULUK - Luluk Mawati.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (580kB) | Request a copy

Abstract

Hipertensi atau tekanan darah tinggi yang biasa disebut sebagai silent-killer merupakan penyebab kematian dan kesakitan yang tinggi karena merupakan pembunuh tersembunyi dan dapat menimbulkan komplikasi yang lebih lanjut. Pengobatan hipertensi umumnya memakan waktu yang lama. Pengobatan non farmakologis misalnya dengan pemberian jus tomat dapat dipilih sebagai alternatif untuk menghindari efek dari ketergantungan obat farmakologis. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh jus tomat terhadap tekanan darah pada lansia penderita hipertensi di desa Kolomayan Wonodadi Blitar tahun 2021. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian Experimental Metode (One Grup Pretest-Posttest with Design). Populasi penelitian ini adalah kelompok lansia yang menderita hipertensi di Desa Kolomayan Wonodadi Blitar berjumlah 80 orang. Dengan teknik Purposive Sampling diambil sampel sebanyak 30 orang. Pengambilan data dengan melakukan pengukuran tekanan darah menggunakan tensimeter. Kemudian data diolah dengan pengumpulan data menggunakan teknik editing, coding, scoring dan tabulating. Selanjutnya dianalisa dengan uji statistik menggunakan Wilcoxon Signed Rank Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 30 respon sebelum dilakukan pemberian jus tomat responden yang memiliki tekanan darah hipertensi ringan sebanyak 22 responden (73,3%), dan responden dengan hipertensi sedang sebanyak 8 responden (26,7%). Dan setelah dilakukan pemberian jus tomat, responden dengan tekanan darah normal sebanyak 6 responden (20%), responden dengan tekanan darah normal tinggi sebanyak 6 responden (20%), responden dengan hipertensi ringan sebanyak 12 responden (40%) dan responden dengan hipertensi sedang sebanyak 6 responden (20%). Berdasarkan uji Wilcoxon Signed Rank Test didapatkan bahwa nilai p value=0,002 ɑ = 0,05, artinya H0 ditolak dan H1 diterima menunjukkan bahwa ada pengaruh pemberian jus tomat pada lansia penderita hipertensi di dasa kolomayan wonodadi kabupaten Blitar tahun 2021. Disimpulkan bahwa jus tomat memiliki banyak kandungan yang berpengaruh yang dapat membuat tekanan darah lansia turun atau stabil. Oleh karena itu diharapkan jus tomat dapat dimanfaatkan sebagai obat alternatif untuk menurunkan hipertensi pada lansia agar tekanan darahnya lebih stabil.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Jus tomat, Lansia, Hipertensi
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RT Nursing
Divisions: Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine
Depositing User: STIKes Hutama Abdi Husada Tulungagung
Date Deposited: 14 Mar 2022 04:39
Last Modified: 14 Mar 2022 04:39
URI: http://repository.stikestulungagung.ac.id/id/eprint/279

Actions (login required)

View Item View Item